Skylight, Tehnik Pembuatan Dan Peletakan Yang Tepat

Skylight dalam dunia arsitektur merupakan konsep atap kaca, fungsi utamanya sebagai ventilasi cahaya pada bagian atas bangunan. Pada prinsipnya skylight hampir serupa dengan jendela, yakni elemen bukaan yang berfungsi sebagai akses masuknya cahaya matahari sekaligus sirkulasi udara. Bedanya, skylight terletak di langit-langit sehingga aplikasinya lebih efektif untuk menerangi ruangan.

Untuk mempercantik rumah hunian tak selamanya dapat Anda lakukan dengan hanya mengandalkan desain interior atau tata ruang berdasarkan perabotan saja. Dengan memperkuat unsur pencahayaan dalam rumah dengan teknik Skylight atau pencahayaan alam saat ini juga menjadi sebuah langkah untuk mengubah rumah menjadi tampak lebih indah. Tak hanya itu, pencahayaan alam yang baik di dalam rumah juga merupakan salah satu upaya dalam penghematan energi listrik.
 

Selain itu, aplikasi Skylight juga dapat menambah pandangan ke dalam ruangan. Di Indonesia, konsep atap skylight sudah mulai banyak diterapkan, pada rumah-rumah bergaya modern. Umumnya aplikasi skylight terbuat dari kaca transparan, ini antara lain agar cahaya masuk lebih banyak ke dalam ruangan, sekaligus memberi tambahan pemandangan pada ruangan.

• Pemandangan Langit Dari Dalam Rumah Anda

Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum membuat skylight. Selain desain, pilihan material dan komponen instalasi menjadi poin utama yang perlu dipikirkan secara matang karena berkaitan dengan keamanan instalasinya.

Hal utama yang perlu diperhatikan adalah masalah konstruksi. Terlebih jika kita menggunakan kaca sebagai material atapnya rangka harus kokoh dan sebaiknya terbuat dari logam berkonstruksi kotak-kotak. Setelah rangka jadi, pilihan jenis kaca juga patut diperhatikan, kaca polos memasukkan cahaya dalam jumlah besar. Untuk mengurangi efek negatifnya, kaca bisa dilapis dengan kaca buram atau kaca film.

Skylight atau pencahayaan rumah melalui jendela kaca pada atap, pada saat ini banyak diterapkan dalam rumah bergaya urban atau rumah dengan desain minimalis. Teknik ini terbukti mampu memaksimalkan cahaya matahari yang masuk di siang hari sehingga penggunaan lampu dapat ditekan atau lampu hanya berfungsi ketika malam hari saja pada ruangan tersebut.

Meski skylight dapat memasukkan cahaya dalam jumlah banyak dan memberi pandangan pada ruang, memasang skylight tidak boleh asal atau dilakukan dengan sembarangana. karena skylight meneruskan cahaya dalam jumlah besar, pemasangan yang salah berpotensi meningkatkan suhu ruangan pada siang hari.

Perlu adanya konsep khusus dan tertata agar seluruh ruangan dapat tersinari dengan maksimal. Satu tips yang tepat ialah, memilih material dan desain yang senada dengan karakter serta desain dari keseluruhan bangunan rumah Anda. Bangunan yang memiliki atap cenderung berbentuk limas atau segitiga tentu tidak akan tepat jika menggunakan skylight berbentuk kubah.

Meletakkan jendela atap atau skylight ini juga tidak boleh sembarangan. Pilih ruangan yang sekiranya sangat membutuhkan cahaya di siang hari dan sering digunakan seperti misalnya ruang keluarga atau dapur.

Seperti diketahui bahwa penempatan Skylight tidak bisa dipasang disembarang tempat atau atap. Posisi atau letak skylight yang berbeda dapat memberi efek pencahayaan atau panas yang juga berbeda pada ruang. Oleh sebab itu kita harus paham teknik menentukan posisi skylight tersebut tidak sama.

Skylight yang dihadapkan pada arah utara, maka efek yang muncul adalah pencahayaan yang stabil dan konstan. Bukan itu saja ruang yang ada didalam rumah juga tetap terasa dingin dan sejuk. Sedangkan skylight yang hadapnya arah timur bisa memberi penyinaran yang maksimal pada waktu pagi. Dan sebaliknya untuk skylight arah Barat akan mendapatkan cahaya yang lebih banyak pada waktu sore.

Kemudian untuk arah selatan, karena posisi rumah ada didaerah yang hanya terdiri dari dua musim saja, sebaiknya hal ini dihindari. Skylight yang menghadap selatan hanya cocok jika diaplikasikan pada bangunan didaerah yang mempunyai empat musim yaitu dingin, panas, gugur dan semi. Alasannya karena didaerah tropis seperti Indonesia saat sedang musim panas, keberadaan skylight justru bisa menjadikan ruang dalam rumah akan terasa semakin panas. Namun bagi daerah yang terdiri dari empat musin, skylight dengan arah hadap selatan pada musim dingin membuat kehangatan pada ruang.

Jika Skylight sudah terlanjur terpasang dengan arah hadap selatan, maka untuk menghindari suhu yang panas dalam ruang bisa diakali dengan penggunaan blind, window shade, gorden, dan vitrase. Sinar matahari tetap bisa masuk dalam ruangan tapi terhindar dari kontak langsung dalam ruangan.

 Untuk Konsultasi dan Pembuatan Janji Survey (GRATIS)

 bisa hubungi kami innovaglass97@gmail.com atau

telepon langsung ke :  0856-7823-744 / 
0813-1087-4100 / 0812-9657-2133 / WA : 0813 - 1087 - 4100 /
 BB. 528F558A

Kami akan datang dengan membawa produk berkualitas tinggi untuk bangunan Anda.

 KAMI MELAYANI PEMESANAN DARI SELURUH DAERAH JABODETABEK, JUGA LUAR KOTA.

Tweet

Subscribe to receive free email updates:

3do1hmu65rk586jj0ne5m63t80